A. Pengertian Jurnal Penyesuaian
Jurnal Penyesuaian yaitu :
Ayat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo
perkiraan-perkiraan yang sebenarnya sampai dengan akhir periode akuntansi, atau
untuk memisahkan antara penghasilan dan beban suatu periode dengan periode yang
lain.
B. Fungsi dari Penyesuaian:
a.
Agar
setiap perkiraan riil, khususnya perkiraan aktiva dan perkiraan utang
menunjukkan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode.
b.
Agar
setiap perkiraan nominal (perkiraan biaya dan pendapatan) menunjukkan
pendapatan dan biaya yang seharusnya diakui dalam suatu periode.
Jurnal penyesuaian dapat terjadi dalam 2 situasi:
a. Transaksi perusahaan tersebut sudah
terjadi, tetapi informasi tersebut belum dicatat dalam perkiraan yang
bersangkutan
b. Informasi transaksi sudah dicatat di
dalam perkiraan yang bersangkutan, tetapi saldo perkiraan masih harus
disesuaikan agar dapat disajikan dalam jumlah yang benar.
C. Adapun perkiraan-perkiraan yang perlu
disesuaikan adalah sebagai berikut:
1) Perlengkapan (Supplies)
Untuk
perlengkapan yang benar-benar telah digunakan dalam periode akuntansi, harus
dicatat sebagai beban perlengkapan, melalui jurnal penyesuaian.
Pencatatan di Ayat
Jurnal Penyesuaiannya:
|
Contoh :
Dalam
neraca saldo per 31 Desember 2007 terdapat perkiraan perlengkapan toko Rp.
400.000
|
Sedangkan persediaan perlengkapan yang masih
ada per 31 Desember 2007 Rp. 100.000
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Beban
Perlengkapan
|
|
300.000
|
|
2007
|
|
Perlengkapan
|
|
|
300.000
|
2)
Persekot Biaya / Beban dibayar dimuka :
Biaya-biaya yang sudah dibayar tetapi sebenarnya
harus dibebankan pada periode yang akan dating atau Beban yang dibayar pada
suatu periode tertentu, tetapi mempunyai manfaat lebih dari suatu periode
akuntansi.
Pencatatan biaya ini
dapat dilakukan dengan 2 cara :
a. Pendekatan neraca (harta) / dicatat
sebagai Persekot Biaya (Aktiva)
Jurnal Umum (saat membayar):
Biaya… (nama biaya) dibayar dimuka xx
Kas xx
|
Pencatatan di Ayat Jurnal Penyesuaiannya:
Contoh:
|
Pada tanggal 1
Maret 2001 telah dibayar premi asuransi sebesar Rp. 420.000 untuk masa 1 tahun
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Biaya Asuransi
|
|
350.000
|
|
2007
|
|
Asuransi dibayar dimuka
|
|
|
350.000
|
b. Pendekatan Rugi/Laba / Dicatat
sebagai Beban
Jurnal Umum (saat
membayar):
Biaya…(nama biaya) xx
Kas xx
|
Pencatatan di Ayat Jurnal Penyesuaiannya:
Contoh:
|
Pada tanggal 1
Maret 2001 telah dibayar premi asuransi sebesar Rp. 420.000 untuk masa 1 tahun.
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Asuransi dibayar dimuka
|
|
70.000
|
|
2007
|
|
Biaya Asuransi
|
|
|
70.000
|
3)
Hutang penghasilan / Penghasilan diterima dimuka :
Pendapatan yang sudah diterima, tetapi sebenarnya merupakan
penghasilan untuk periode yang akan dating atau pendapatan yang meliputi lebih
dari satu periode.
Pencatatan pendapatan
ini dapat dilakukan dengan 2 cara :
a. Pendekatan
Laba Rugi / Dicatat
sebagai Pendapatan
Jurnal Umum (saat menerima):
Kas xx
Pendapatan…(nama pendapatan) xx
|
Pencatatan di Ayat Jurnal Penyesuaiannya:
Contoh :
Pada tanggal 1 April 2004 telah diterima pendapatan sewa untuk masa 2 tahun
sebesar Rp. 2.500.000.
|
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Pendapatan Sewa
|
|
1.562.500
|
|
2007
|
|
Sewa diterima dimuka
|
|
|
1.562.500
|
b. Pendekatan neraca / Dicatat sebagai
Hutang (Penghasilan diterima dimuka)
Jurnal Umum (saat menerima):
Kas xx
Pendapatan… (nama pendapatan) diterima
dimuka xx
Pencatatan di Ayat Jurnal Penyesuaiannya:
|
Contoh :
Pada tanggal 1 April 2004 telah diterima pendapatan sewa untuk masa 2 tahun
sebesar Rp. 2.500.000
|
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Sewa diterima dimuka
|
|
937.500
|
|
2007
|
|
Pendapatan Sewa
|
|
|
937.500
|
4)
Piutang Penghasilan / Penghasilan yang mana harus diterima
Pendapatan yang sudah menjadi hak dari perusahaan tetapi
belum dicatat (telah diselesaikan pekerjaan tetapi uangnya belum diterima).
Pencatatan di Ayat
Jurnal Penyesuaiannya:
|
Contoh :
Pada tanggal 31 Desember 2002 masih harus diterima pendapatan
bunga tahun 2002 sebesar Rp. 4.000.000
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Bunga
ymh diterima
|
|
4.000.000
|
|
2007
|
|
Pendapatan bunga
|
|
|
4.000.000
|
5)
Hutang Beban/Beban yang masih harus dibayar
Biaya-biaya yang sudah menjadi kewajiban perusahaan tetapi
belum dicatat.
Pencatatan di Ayat
Jurnal Penyesuaiannya:
|
Contoh :
Pada tanggal 31 Desember 2001 masih harus dibayar biaya gaji
toko Rp. 120.000, biaya gaji kantor Rp. 520.000
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Biaya
gaji toko
|
|
120.000
|
|
2007
|
|
Biaya
gaji kantor
|
|
520.000
|
|
|
|
Biaya gaji ymh dibayar
|
|
|
640.000
|
6)
Taksiran Piutang Tak Tertagih
Taksiran kerugian yang timbul karena adanya piutang yang
tidak dapat ditagih.
Dalam akuntansi dikenal
beberapa cara untuk menentukan besarnya taksiran yaitu :
? Prosentase dari penjualan bersih
|
? Prosentase dari saldo piutang
|
Pencatatan di Ayat
Jurnal Penyesuaiannya:
|
Contoh:
Dalam buku besar PT. ASTRIA per 31 Desember 2001 terdapat
perkiraan berikut:
Piutang Rp. 3.500.000
Penjualan Rp. 30.000.000
Retur penjualan Rp. 200.000
Potongan penjualan Rp. 300.000
Potongan pembelian Rp. 700.000
Jika Kerugian piutang ditaksir 5%
dari saldo piutang
Dan bilamana PT. ASTRIA menaksir
Kerugian piutang 3% dari penjualan
bersih.
|
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
? Prosentase dari saldo
piutang
|
|||||
Desember
|
31
|
Kerugian piutang tak tertagih
|
|
175.000
|
|
|
|
Cadangan Kerugian Piutang
|
|
|
175.000
|
? Prosentase dari penjualan
bersih
|
|||||
Desember
|
31
|
Kerugian piutang tak tertagih
|
|
885.000
|
|
|
|
Cadangan Kerugian Piutang
|
|
|
885.000
|
7)
Penyusutan /
Depresiasi Aktiva Tetap
Penyusutan aktiva tetap yang harus dibebankan pada suatu
periode akuntansi, atau merupakan alokasi harga perolehan aktiva tetap dalam
periode-periode yang menikmati jasa aktiva tetap tersebut.
Dalam pencatatan AJP nya:
|
Dalam akuntansi dikenal beberapa metode penyusutan, yaitu :
Jumlah Angka Tahun
Unit Produksi
Satuan Jam Kerja Mesin
Metode Garis Lurus
D = Depresiasi / Penyusutan
HP = Harga Perolehan
NR = Nilai residu
UE = Umur Ekonomis
Metode
Prosentase Nilai buku (saldo menurun)
|
Contoh 1:
Peralatan-peralatan yang dimiliki pleh PT. ANDIKA Harga
perolehannya Rp. 5.000.000, taksiran umur ekonomisnya 5 tahun, nilai
residunya 1.000.000 (Laporan keuangan
dibuat pada tanggal 31 Desember 2002).
|
Jika menggunakan metode Garis Lurus ?
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Biaya Penyusutan Peralatan
|
|
800.000
|
|
2002
|
|
Akumulasi Penyusutan Peralatan
|
|
|
800.000
|
Contoh 2 :
Pada tanggal 31 Desember 2000,
ditentukan penyusutan atas aktiva tetap sebagai berikut :
Atas kendaraan Rp.
1.000.000
Paten Rp. 500.000
Ayat Jurnal Penyesuaian (AJP) :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Biaya Penyusutan Kendaraan
|
|
1.000.000
|
|
2000
|
|
Akumulasi Penyusutan Kendaraan
|
|
|
1.000.000
|
|
31
|
Amortisasi paten
|
|
500.000
|
|
|
|
Paten
|
|
|
500.000
|
8)
Persediaan Barang Dagangan
Barang-barang yang tersedia pada perusahaan dalam periode
tertentu dan dimaksudkan untuk dijual belikan.
Penyesuaian terhadap persediaan barang dagangan dapat
dibuat dengan cara:
a. Memakai perkiraan “ Harga Pokok
Penjualan ” sebagai berikut:
HPP xx
Persediaan
barang dagang (1/1) xx
Pembelian xx
Biaya
angkut pembelian xx
Pesediaan barang dagang (31/12) xx
Retur pembelian xx
Potongan pembelian xx
HPP xx
b. Memakai perkiraan “Iktisar Rugi laba
” sebagai berikut
Iktisar R/L xx
Persediaan barang
dagang (1/1) xx
Persediaan barang dagang (31/12) xx
Iktisar R/L xx
Contoh:
Dari catatan suatu perusahaan terdapat antara lain perkiraan
sebagai berikut:
Persediaan barang dagang (1/1) Rp. 600.000
Pembelian Rp. 4.200.000
Biaya angkut pembelian Rp. 250.000
Retur pembelian Rp. 120.000
Potongan pembelian Rp. 175.000
Persediaan barang dagang (31/12) Rp. 800.000
Berdasarkan keterangan tersebut
diatas penyesuaian persediaan barang sebagai berikut:
a. Jurnal Penyesuaian (AJP) Memakai
perkiraan “Ikhtisar Rugi Laba” :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
Iktisar
R/L
|
|
600.000
|
|
|
|
Persediaan
barang dagang (1/1)
|
|
|
600.000
|
|
|
Persediaan barang dagang (31/12)
|
|
800.000
|
|
|
|
Iktisar
R/L
|
|
|
800.000
|
b. JurnPenyesuaian (AJP) Memakai perkiraan “Harga Pokok
Penjualan “ :
Tanggal
|
Keterangan
|
No. Perk
|
Debet
|
Kredit
|
|
Desember
|
31
|
HPP
|
|
5.050.000
|
|
|
|
Persediaan barang dagang (1/1)
|
|
|
600.000
|
|
|
Pembelian
|
|
|
4.200.000
|
|
|
Biaya angkut pembelian
|
|
|
250.000
|
|
|
Persediaan barang dagang (31/12)
|
|
800.000
|
|
|
|
Retur Pembelian
|
|
120.000
|
|
|
|
Potongan Pembelian
|
|
175.000
|
|
|
|
HPP
|
|
|
1.095.000
|
LATIHAN SOAL
JURNAL
PENYESUAIAN
Soal 1
Data-data di bawah ini diperoleh dari perusahaan
jasa ”Maju Makmur” sebagai berikut :
1) Dalam neraca
saldo per 31 Desember 2009 terdapat perkiraan perlengkapan kantor Rp. 500.000
Sedangkan persediaan
perlengkapan yang masih ada per 31 Desember 2009 Rp. 300.000,
Diminta :
a) Berapa perlengkapan
yang terpakai selama periode tersebut
b) Buat jurnal
penyesuaian (31 Desember 2009)
2) Pada tanggal 1
Agustsu 2009 dibayar premi asuransi untuk 2 tahun sebesar Rp. 2.400.000
Diminta :
Ø Buat jurnal umum
(1 Agustus 2009)
Ø Buat jurnal
penyesuaian (31 Desember 2009)
a) Memakai
pendekatan neraca
b) Memakai
pendekatan laba rugi
3) Pada tanggal 1
September 2008 diterima sewa atas untuk
satu setengah tahun sebesar Rp. 2.700.000
Diminta :
Ø Buat jurnal umum
(1 September 2008)
Ø Buat jurnal
penyesuaian (31 Desember 2008)
c) Memakai
pendekatan neraca
d) Memakai
pendekatan laba rugi
4) Pada tanggal 31
Desember 2007, masih harus diterima sewa kendaraan untuk bulan November dan
Desember sebesar Rp. 5.000.000 per bulan.
Diminta :
a) Buat jurnal
penyesuaian tanggal 31 Desember 2007
Soal 2
Data-data di bawah ini diperoleh dari perusahaan
jasa ”Maju Makmur” sebagai berikut :
1)
Pada tanggal 31 Desember 2007, terdapat biaya-biaya
untuk tahun 2007 yang belum dibayar adalah Biaya gaji pegawai toko Rp. 200.000
dan biaay gaji pegawai kantor Rp.300.000
Diminta :
a)
Buat jurnal penyesuaian tanggal 31 Desember 2007
2) Dalam
buku besar “Maju Makmur” per 31 Desember 2007
terdapat perkiraan-perkiraan berikut:
a.
Piutang Rp.
3.000.000
b.
Penjualan Rp. 33.000.000
c.
Retur penjualan Rp.
1.750.000
d.
Potongan penjualan Rp.
1.250.000
Jika
Kerugian piutang ditaksir 1,5% dari penjualan bersih.
Diminta :
a)
Buat jurnal penyesuaian tanggal 31 Desember 2007
3)
Kendaraan yang
dimiliki oleh “Maju Makmur” Harga perolehannya Rp. 1.000.000, taksiran umur
ekonomisnya 5 tahun, nilai residunya 500.000
Diminta :
a) Buat jurnal
penyesuaian tanggal 31 Desember 2007
4)
Pada tanggal 31
Desember 2007, ditentukan penyusutan atas aktiva tetap sebagai berikut :
Gedung Rp. 6.000.000
Inventaris kantor Rp. 300.000
Paten Rp. 60.000
Diminta :
a)
Buat jurnal penyesuaian tanggal 31 Desember 2007
5)
Dari catatan
suatu perusahaan terdapat antara lain perkiraan sebagai berikut:
a. Persediaan barang dagang (1/1) Rp. 600.000
b. Pembelian Rp.
6.000.000
c. Biaya angkut pembelian Rp. 160.000
d. Retur pembelian Rp.
420.000
e. Potongan pembelian Rp.
140.000
f. Persediaan barang dagang (31/12) Rp. 800.000
Diminta :
a)
Buat jurnal penyesuaian tanggal 31 Desember 2007,
dengan memakai perkiraan ”ikhtisar laba rugi” ?
6)
Dari catatan
suatu perusahaan terdapat antara lain perkiraan sebagai berikut:
a. Persediaan barang dagang (1/1) Rp. 800.000
b. Pembelian Rp.
3.000.000
c. Biaya angkut pembelian Rp. 150.000
d. Retur pembelian Rp.
350.000
e. Potongan pembelian Rp.
250.000
f. Persediaan barang dagang (31/12) Rp. 900.000
Diminta :
a)
Buat jurnal penyesuaian tanggal 31 Desember 2007,
dengan memakai perkiraan ”Harga Pokok Penjualan” ?
Tugas 1
Dari perusahaan jasa ”Salon Dahlia” tanggal 31 Maret 2008 :
“SALON DAHLIA”
NERACA SALDO
Per
31 Maret 2008
Nama Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
Kas
|
6.893.250
|
-
|
Piutang Dagang
|
790.500
|
-
|
Uang muka
asuransi
|
280.000
|
-
|
Perlengkapan
|
430.000
|
-
|
Supplies Salon
|
4.635.000
|
-
|
Peralatan salon
|
2.000.000
|
-
|
Gedung
|
6.250.000
|
-
|
Tanah
|
4.000.000
|
-
|
Hutang dagang
|
-
|
400.000
|
Modal
|
-
|
3.000.000
|
Prive
|
-
|
20.000.000
|
Penghasilan salon
|
-
|
3.297.000
|
Gaji Pegawai
|
660.000
|
-
|
Biaya Adverstensi
|
180.000
|
-
|
Biaya listrik & air
|
78.250
|
-
|
Total
|
26.697.000
|
26.697.000
|
Jurnal penyesuaian per 31 Maret 2008 (Salon
Dahlia) adalah sebagai berikut :
a.
Persediaan supplies kantor per 31 Maret Rp 223.500
b.
Biaya asuransi untuk bulan januari, Februari, dan Maret
adalah sebesar Rp 70.000
c.
Gaji pegawai bulan maret yang belum di bayar Rp 55.000
d. Kerugian piutang diperkirakan 5% dari
saldo piutang dagang
e. Peralatan salon disusutkan denagan tarip
20% pertahun
f.
Biaya penyusutan gedung sejumlah Rp 500.000
g.
Wesel tertanggal 1 Januari 1993 1993 berbunga 6 %,
bunga dibayar 2 kali dalam setahun yaitu tanggal 31 juni dan 31 desember
h.
Biaya advertensi yang belum digunakan sampai dengan
akhir bulan sebesar Rp 80.000
i. Penghasilan salon yang masih merupakan
panghasilan diterima dimuka sebesar Rp 250.000
Diminta
:
Buatlah jurnal penyesuaian ?
Tugas 2
Berikut ini Neraca saldo dari Perusahaan “Jaya
Baru” pada tanggal 31 Oktober 2009 :
JAYA BARU
NERACA SALDO
31
Oktober 2009
Nama Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
Kas
|
6.893.250
|
-
|
Piutang Dagang
|
790.500
|
-
|
Uang muka
asuransi
|
280.000
|
-
|
Perlalatan kantor
|
430.000
|
-
|
Akum. Peny. Peralatan kantor
|
4.635.000
|
-
|
Utang dagang
|
2.000.000
|
-
|
Pendapatan diterima dimuka
|
6.250.000
|
-
|
Utang jangka panjang
|
4.000.000
|
-
|
Modal
|
-
|
400.000
|
Prive
|
-
|
3.000.000
|
Pendapatan jasa
|
-
|
20.000.000
|
Biaya Gaji
|
-
|
3.297.000
|
Biaya Supplies
|
660.000
|
-
|
Biaya lain – lain
|
180.000
|
-
|
Total
|
86.200.000
|
86.200.000
|
Informasi untuk penyesuaian
bulan Oktober 2009 adalah :
1. Uang muka asuransi yang telah menjadi
biaya tahun ini sejumlah Rp 1.000
2.
Supplies yang belum digunakan sampai dengan akhir bulan
sejumlah rp 400.000
3.
BIaya depresiasi dihitung dengan menggunakan metode
garis lurus, nilai residu peralatan Rp 3.000.000 dan mempunyai umur ekonomis 3
tahun
4.
Biaya gaji bulan Oktober sejumlah Rp 300.000 belum
dibayar
5. Pendapatan jasa yang belum diakui sejumlah
Rp 1.000
6. Pendapatan jasa diterima dimuka yang belum
dilunasi sejumlah Rp 5.000
Diminta :
Buatlah jurnal penyesuaiannya
NERACA LAJUR
A.
Pengertian Neraca Lajur
Neraca lajur adalah suatu
kertas berkolom-kolom yang dirancang untuk menghimpun semua data akuntansi yang
dibutuhkan pada saat perusahaan akan menyusun laporan keuangan secara
sistematis.
B.
Tujuan Pembuatan Neraca Lajur
a.
Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan
b. Untuk menggolongkan dan meringkas
informasi dari neraca saldo dan data penyesuaian
c.
Untuk memudahkan menemukan kesalahan-kesalahan yang
mungkin dilakukan dalam jurnal penyesuaian.
C. Bentuk dari neraca lajur
Perusahaan XXX
Neraca Lajur
Periode……
No Perk
|
Nama Perk
|
Neraca saldo
|
Penye-suaian
|
Neraca Saldo stlh Penye-suaian
|
Rugi Laba
|
Neraca
|
|||||
D
|
K
|
D
|
K
|
D
|
K
|
D
|
K
|
D
|
K
|
||
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
D. Proses Penyusunan Neraca Lajur
§
Tulis nama perusahaan
§
Tulislah neraca lajur
§
Tulis periode neraca lajur
§ Buat
kolom Neraca lajur yang terdiri dari kolom neraca saldo, penyesuaian, neraca
saldo setelah disesuaikan, Rugi/laba dan neraca.
Proses penyusunannya sebagai
berikut :
1.Masukkan saldo-saldo rekening buku
besar kedalam kolom neraca saldo.
a.
Posisi Debet
: kelompok rekening aktiva, biaya, pembelian, retur penjualan, potongan
penjualan.
b.
Posisi Kredit :
kelompok hutang, modal, penjualan, retur pembelian, potongan pembelian.
Lihat pada contoh neraca lajur dibawah ini.
2.Masukkan Ayat jurnal penyesuaian ke
dalam kolom penyesuaian
Contoh informasi untuk penyesuaian:
a. Masih harus diterima pendapatan bunga
untuk 3 bulan Rp. 150
|
||
Piutang bunga
|
Rp. 150
|
|
Pendapatan bunga
|
|
Rp. 150
|
b.
Masih harus dibayar biaya gaji Rp. 2.000
|
||
Biaya gaji
|
Rp. 2.000
|
|
Hutang gaji
|
|
Rp.
2.000
|
c.
Sewa
diterima dimuka sebesar Rp. 6.000
|
||
Pendapatan sewa
|
Rp. 6.000
|
|
Hutang sewa
|
|
Rp. 6.000
|
d.
Biaya
asuransi yang telah kadaluarsa Rp. 6.000
|
||
Biaya asuransi
|
Rp.
6.000
|
|
Persekot asuransi
|
|
Rp. 6.000
|
e.
Kerugian piutang adalah 1% dari pendapatan
|
||
Kerugian piutang
|
Rp. 4.576,5
|
|
Cad. Kerugian piutang
|
|
Rp. 4.576,5
|
f.
Penyusutan peralatan kantor 96.000
|
|
|
Biaya penyusutan peralatan
|
Rp.
96.000
|
|
Ak. Penyst peralatan
|
|
Rp. 96.000
|
g.
Penyusutan peralatan toko Rp. 11.500
|
||
Biaya penyusutan peralatan
toko
|
Rp. 11.500
|
|
Ak. Penyst peralatan toko
|
|
Rp. 11.500
|
h.
Penyusutan gedung Rp. 50.000
|
||
Biaya penyusutan Gedung
|
Rp.
50.000
|
|
Ak. Penyst
gedung
|
|
Rp. 50.000
|
Lihat pada contoh neraca lajur dibawah ini.
3. Mengisi kolom-kolom neraca saldo setelah
disesuaikan
Tiap-tiap saldo rekening yang
tercantum dalam kolom-kolom neraca saldo digabungkan dengan angka-angka yang
tercantum dalam kolom penyesuaian, dan jumlah ini kemudian dicantumkan dalam kolom-kolom
neraca saldo setelah disesuaikan. Apabila dalam kolom penyesuaian tidak ada
angka yang perlu disesuaikan maka angka dalam kolom neraca saldo dipindahkan ke
dalam kolom neraca saldo setelah disesuaikan tanpa adanya perubahan nilainya.
Lihat pada contoh neraca lajur dibawah ini.
4. Memindahkan
jumlah-jumlah di dalam kolom neraca saldo setelah disesuaikan ke dalam Kolom-Kolom Rugi Laba dan Neraca.
Kolom RUGI LABA
Debet : Semua Biaya, pembelian, retur dan
potongan penjualan
Kredit : Semua pendapatan, penjualan, retur dan potongan pembelian.
Jika
Jumlah Debet > dari jumlah Kredit maka
perusahaan tersebut dapat dikatakan RUGI
Jika Jumlah Debet < dari
jumlah Kredit maka perusahaan tersebut
dapat dikatakan LABA
Kolom NERACA
Debet :
Semua kelompok aktiva + prive
Kredit
: Semua kelompok pasiva ( hutang dan
Modal )
Lihat pada pengelompokan RUGI LABA dan NERACA dibawah ini :
Keterangan :
Laba bersih atau
rugi bersih pada Service “Kharisma” adalah selisih dari kolom Rugi laba sebelah
Debet dan sebelah Kredit.
Jumlah
selisih kredit ( Penghasilan) Rp. 488.150
Jumlah
sisi debet ( Biaya – biaya ) Rp. 216.076,5 -
Selisih : Laba bersih Rp. 272.073,5
Contoh :
Dibawah ini data-data keuangan dari perusahaan “Keluarga” yang berakhir pada periode 31 Desember 2007 :
PT. KELUARGA
NERACA SALDO
Per 31 Desember 2007
Per 31 Desember 2007
No Perk
|
Perkiraan
|
Debet
|
Kredit
|
||
11100
|
Kas
|
Rp.
|
430.000
|
Rp.
|
-
|
11200
|
Persediaan barang dagang
|
Rp.
|
670.000
|
Rp.
|
-
|
11300
|
Piutang
|
Rp.
|
450.000
|
Rp.
|
-
|
11400
|
Asuransi dibayar dimuka
|
Rp.
|
150.000
|
Rp.
|
-
|
12100
|
Peralatan toko
|
Rp.
|
60.000
|
Rp.
|
-
|
12200
|
Peralatan kantor
|
Rp.
|
40.000
|
Rp.
|
-
|
12300
|
Inventaris toko
|
Rp.
|
400.000
|
Rp.
|
-
|
12300.1
|
Akum. Peny. Inventaris toko
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
150.000
|
12400
|
Inventaris kantor
|
Rp.
|
640.000
|
Rp.
|
|
12400.1
|
Akum.Peny.Inventaris kantor
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
192.000
|
21100
|
Hutang
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
193.000
|
21200
|
Wesel bayar
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
95.000
|
31000
|
Modal saham
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
1.500.000
|
31100
|
Saldo laba tak dibagi
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
455.000
|
41000
|
Penjualan
|
Rp.
|
-
|
Rp.
|
865.000
|
42000
|
Retur Penjualan
|
Rp.
|
15.000
|
Rp.
|
-
|
51000
|
Pembelian
|
Rp.
|
4350.000
|
Rp.
|
-
|
51001
|
Ongkos angkut pembelian
|
Rp.
|
25.000
|
Rp.
|
-
|
52000
|
Biaya gaji toko
|
Rp.
|
60.000
|
Rp.
|
-
|
52001
|
Biaya gaji kantor
|
Rp.
|
45.000
|
Rp.
|
-
|
52002
|
Biaya iklan
|
Rp.
|
30.000
|
Rp.
|
-
|
Total
|
Rp.
|
3.450.000
|
Rp.
|
3.450.000
|
PT. KELUARGA
JURNAL PENYESUAIAN
Per 31 Desember 2007
Per 31 Desember 2007
Tanggal
|
Perkiraan
|
Debet
|
Kredit
|
|||
Des
|
1
|
Ikhtisar laba rugi
|
Rp.
|
670.000
|
Rp.
|
670.000
|
2007
|
|
Persediaan barang dagang (awal)
|
Rp.
|
|
Rp.
|
|
|
2
|
Persediaan barang dagang (akhir)
|
Rp.
|
715.000
|
Rp.
|
715.000
|
|
|
Ikhtisar laba rugi
|
Rp.
|
|
Rp.
|
|
|
3
|
Biaya peralatan toko
|
Rp.
|
40.000
|
Rp.
|
40.000
|
|
|
Peralatan toko
|
Rp.
|
|
Rp.
|
|
|
4
|
Biaya peralatan kantor
|
Rp.
|
15.000
|
Rp.
|
15.000
|
|
|
Peralatan kantor
|
Rp.
|
|
Rp.
|
|
|
5
|
Biaya asuransi
|
Rp.
|
60.000
|
Rp.
|
60.000
|
|
|
Asuransi dibayar dimuka
|
Rp.
|
|
Rp.
|
|
|
6
|
Biaya peny. Inventaris toko
|
Rp.
|
50.000
|
Rp.
|
|
|
|
Akumulasi peny. Inventaris toko
|
Rp.
|
|
Rp.
|
50.000
|
|
7
|
Biaya peny. Inventaris kantor
|
Rp.
|
64.000
|
Rp.
|
|
|
|
Akumulais peny. Inventaris kantor
|
Rp.
|
|
Rp.
|
64.000
|
|
8
|
Biaya gaji toko
|
Rp.
|
25.000
|
Rp.
|
|
|
|
Biaya gaji toko
|
Rp.
|
15.000
|
Rp.
|
|
|
|
Hutang gaji
|
Rp.
|
|
Rp.
|
40.000
|
|
9
|
Iklan dibayra dimuka
|
Rp.
|
10.000
|
Rp.
|
|
|
|
Biaya iklan
|
Rp.
|
|
Rp.
|
10.000
|
Diminta :
Buatlah Neraca Saldo dari data diatas ?
PT. KELUARGA
NERACA LAJUR
Per 31 Desember 2007
Per 31 Desember 2007
No. Perk
|
Perkiraan
|
Neraca aldo
|
Penyesuaian
|
Neraca Saldo stlh Penyesuaian
|
Laba/Rugi
|
Neraca
|
|||||
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Penyusunan Laporan Keuangan dari Neraca Lajur
Dengan telah diselesaikannya neraca lajur
maka penyusunan laporan keuangan akan menjadi sangat mudah karena semua
informasi yang diperlukan telah tersedia.
JURNAL
PENUTUP
A. Pencatatan Jurnal Penutup
Adapun langkah
pembuatan Jurnal Penutup adalah sebagai berikut :
a. Menandai
perkiraan – perkiraan nominal pada neraca lajur.
b. Menutup perkiraan – perkiraan pendapatan menjadi nol
dan memindahkannya ke perkiraan rugi laba dengan jurnal sebagai berikut :
Pendapatan xx
Penjualan xx
Retur pembelian xx
Potongan pembelian xx
Rugi
laba xx
c.
Menutup
perkiraan-perkiraan biaya menjadi nol dan memindahkannya ke perkiraan Rugi Laba
dengan jurnal sebagai berikut :
Rugi laba xx
Biaya xx
Pembelian xx
Potongan penjualan xx
Retur
penjualan xx
d.
Memindahkan
perkiraan-perkiraan rugi laba ke perkiraan modal dengan jurnal sebagai berikut
:
a. Jika Laba
Laba xx
Modal xx
b. Jika Rugi
Modal xx
Rugi xx
e.
Menutup
perkiraan-perkiraan prive menjadi nol dan memindahkannya ke perkiraan modal.
Modal xx
Prive xx
Sehingga
dengan demikian, dalam periode berikutnya pada buku besar hanya tampak
perkiraan-perkiraan neraca atau disebut perkiraan riil.
Contoh:
NERACA SALDO
SETELAH PENUTUP
Neraca Saldo
Setelah Penuutpan adalah :
Neraca saldo yang disusun dari perkiraan-perkiraan
bersaldo (terbuka) setelah penutupan.
Perkiraan-perkiraan yang dicatat di dalam Neraca saldo
setelah penuutp yaitu :
a.
Aktiva
b.
Hutang
c.
Modal
JURNAL PEMBALIK
Jurnal Pembalik adalah :
Jurnal untuk membalik ayat
jurnal penyesuaian (hutang dan piutang) yang mengakibatkan timbulnya perkiraan
Neraca.
Jobsheet
NERACA LAJUR
PERUSAHAAN JASA
Soal 1
Dibawah
ini diperoleh data – data tentang neraca Saldo pada Perusahaan angkutan “ PO. PAT
REZKY MAKMUR”, di Semarang pada tanggal 30 Juni 1997
NERACA
SALDO
Per 30 Juni
1997
No. Rek
|
Nama Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
|
Kas
|
Rp 2.750.000
|
-
|
|
Piutang
Usaha
|
Rp 2.300.000
|
-
|
|
Perlengkapan
|
Rp 900.000
|
-
|
|
Sewa
dibayar di muka
|
Rp 3.000.000
|
-
|
|
Asuransi
dibayar dimuka
|
Rp 600.000
|
-
|
|
Kendaraan
|
Rp 48.000.000
|
-
|
|
Akumulasi
penyusutan kendaraan
|
-
|
Rp 1.600.000
|
|
Peralatan
|
Rp 6.000.000
|
-
|
|
Akumulasi
penyusutan peralatan
|
-
|
Rp 200.000
|
|
Hutang
Usaha
|
-
|
Rp 3.050.000
|
|
Hutang
beban
|
-
|
-
|
|
Hutang
bunga
|
-
|
-
|
|
Hutang
bank
|
-
|
Rp
40.000.000
|
|
Modal
Tn. Rudy
|
-
|
Rp 3.740.000
|
|
Prive
Tn. Rudy
|
Rp 1.000.000
|
-
|
|
Pendapatan
angkutan
|
-
|
Rp
50.000.000
|
|
Pendapatan
lain – lain
|
-
|
Rp 1.800.000
|
|
Beban
Gaji
|
Rp 7.800.000
|
-
|
|
Beban
iklan
|
Rp 5.400.000
|
-
|
|
Beban
listrik & Pam
|
Rp 1.440.000
|
-
|
|
Beban
bahan bakar
|
Rp 14.000.000
|
-
|
|
Beban
Perawatan
|
Rp 7.200.000
|
-
|
|
Beban
Sewa
|
Rp 3.000.000
|
-
|
|
Beban
telepon
|
-
|
-
|
|
Beban
Asuransi
|
-
|
-
|
|
Beban
penyusutan kendaraan
|
-
|
-
|
|
Beban
Penyusutan peralatan
|
-
|
-
|
|
Beban
penyusutan Perlengkapan
|
-
|
-
|
|
Beban
Rupa – rupa
|
Rp 3.000.000
|
-
|
|
Beban
Bunga
|
-
|
-
|
|
Jumlah
|
Rp
106.390.000
|
Rp
106.390.000
|
Adapun data –
data tentang penyesuaian adalah sebagai berikut :
- Sewa
dibayar pada tanggal 1 April 1997 sejumlah Rp 3.000.000, untuk masa 1
tahun
- Asuransi kendaraan
dibayar pada tanggal 1 Februari 1997
- Perlengkapan yang
terpakai selama 1 tahun adalah Rp 425.000
- Beban penyusutan
kendaraan selama 1 tahun sebesar 20
%
- Beban penyusutan
peralatan selama 1 tahun sebesar 20 %
- Bunga Bank dibayar
setiap bulan (dengan pembayaran setiap tanggal 5) dengan tingkat bunga 18
% setahun
- Beban
telepon yang masih harus dibayar sebesar Rp 225.000
- Pendapatan angkutan
secara kredit sebesar Rp 2.500.000, belum dicatat maka sekarang harus
dicatat
Dinyatakan :
a.
Buatlah jurnal
penyesuaian dari Informasi diatas
b. Buatlah Neraca
Lajur 10 kolom
c. Buatlah
Laporan Keuangan :
·
Laporan
Rugi Laba
·
Laporan
Perubahan modal
·
Neraca
Soal 2
Dibawah ini diperoleh data – data
tentang neraca saldo pada perusahaan bengkel Service Kendaraan dan mobil CV.
TEKNIK AKPAT JAVA di Ungaran tanggal 31 Desember 1997
CV. TEKNIK AKPAT JAVA
NERACA SALDO
Per 31 Desember
1997
No. Rek
|
Nama Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
|
Kas
|
Rp 4.875.000
|
-
|
|
Wesel Tagih
|
Rp 3.000.000
|
-
|
|
Piutang Usaha
|
Rp 5.500.000
|
-
|
|
Perlengkapan
|
Rp 600.000
|
-
|
|
Sewa dibayar dimuka
|
Rp 1.500.000
|
-
|
|
Asuransi dibayar dimuka
|
Rp 150.000
|
-
|
|
Peralatan
|
Rp 9.000.000
|
-
|
|
Akumulasi penyusutan Peralatan
|
-
|
Rp 1.800.000
|
|
Gedung
|
Rp 20.000.000
|
-
|
|
Akumulasi penyusutan gedung
|
-
|
Rp 1.000.000
|
|
Hutang usaha
|
-
|
Rp 2.000.000
|
|
Wesel bayar
|
-
|
Rp 1.750.000
|
|
Komisi diterima di muka
|
-
|
Rp 1.080.000
|
|
Hutang bank
|
-
|
Rp 10.000.000
|
|
Hutang hipotik
|
-
|
Rp 15.000.000
|
|
Modal Tn. Budiyono
|
-
|
Rp 1.796.250
|
|
Prive Tn. Budiono
|
Rp 525.000
|
-
|
|
Pendapatan service
|
-
|
Rp 9.000.000
|
|
Pendapatan komisi
|
-
|
Rp 3.500.000
|
|
Beban Gaji
|
Rp 1.300.000
|
-
|
|
Beban listrik & pam
|
Rp 475.000
|
-
|
|
Jumlah
|
Rp 46.926.250
|
Rp 46.926.250
|
Adapun data –
data penyesuaian adalah sebagai berikut :
1. Sewa dibayar
pada tanggal 1 April 1997 untuk masa 1 tahun
2.
Asuransi yang
telah kadaluarsa adalah sebesar Rp 60.500
3.
Perlengkapan yang
terpakai selama 1 tahun adalah bengkel sebesar Rp 275.000, dan kantor Rp 170.500
4.
Beban penyusutan
untuk 1 tahun sebagai berikut :
·
Penyusutan
peralatan sebesar Rp 900.000
·
Penyusutan gedung
sebesar Rp 1.000.000
5.
Beban listrik
& Pam sebesar Rp 25.000 masih terutang
6.
Beban gaji yang
masih harus dibayar sebesar Rp 25.000
7.
Per 31 Desember
1997 beban bunga yang masih harus dibayar sebesar Rp 125.750, dan pendapatan
bunga yang masih harus diterima sebesar Rp 45.500
8.
Pendapatan komisi
Rp 485.000, karena sudah selesai
Dinyatakan :
a. Buatlah Jurnal
Penyesuaian pada tanggal 31 Desember 1997
b. Buatlah neraca
lajur 10 kolom
c. Buatlah Laporan
Keuangan : Laporan Rugi Laba, Laporan perubahan modal, Neraca
d. Jurnal
penutup, neraca saldo sesudah penutup dan jurnal pembalik
Rekening yang
perlu dibuka :
·
Piutang bunga
·
Hutang bunga
·
Pendapatan Bunga
·
Beban
perlengkapan bengkel
·
Beban sewa
·
Beban asuransi
·
Beban Penyusutan
peralatan
·
Beban penyusutan
gedung
·
Beban
perlengkapan kantor
·
Biaya Bunga
Jobsheet
NERACA LAJUR
PERUSAHAAN DAGANG
Soal 1
No. Rek
|
Nama Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
|
Kas
|
Rp 15.500.000
|
-
|
|
Piutang
Dagang
|
Rp 1.500.000
|
-
|
|
Perlengkapan
Toko
|
Rp 500.000
|
-
|
|
Perlengkapan
kantor
|
Rp 1.500.000
|
-
|
|
Persediaan
barang dagangan
|
Rp 2.500.000
|
-
|
|
Sewa
dibayar di muka
|
Rp 900.000
|
-
|
|
Asuransi
dibayar dimuka
|
Rp 500.000
|
-
|
|
Iklan
dibayar dimuka
|
-
|
-
|
|
Peralatan
toko
|
Rp 5.000.000
|
Rp 750.000
|
|
Akumulasi
peralatan toko
|
-
|
-
|
|
Peralatan
|
Rp 7.500.000
|
-
|
|
Akumulasi
penyusutan peralatan
|
-
|
Rp 1.250.000
|
|
Gedung
|
Rp 15.000.000
|
-
|
|
Akumulasi
penyusutan gedung
|
-
|
Rp 4.000.000
|
|
Kendaraan
|
Rp 12.500.000
|
-
|
|
Akumulasi
penyusutan kendaraan
|
-
|
Rp 3.500.000
|
|
Hutang
Dagang
|
-
|
Rp 5.000.000
|
|
Hutang
gaji
|
-
|
-
|
|
Modal
Hendro
|
-
|
Rp 42.450.000
|
|
Prive
Hendro
|
Rp 1.000.000
|
-
|
|
Penjualan
|
-
|
Rp 6.500.000
|
|
Retur
penjualan
|
Rp 750.000
|
-
|
|
Potongan
penjualan
|
Rp 150.000
|
-
|
|
Pembelian
|
Rp 4.500.000
|
-
|
|
Biaya
angkut pembelian
|
Rp 125.000
|
-
|
|
Retur
pembelian
|
-
|
Rp 500.000
|
|
Potongan
pembelian
|
-
|
Rp 100.000
|
|
Pendapatan
bunga
|
-
|
Rp 6.500.000
|
|
Beban
Gaji bagian penjualan
|
Rp 150.000
|
-
|
|
Beban
Gaji bagian kantor
|
Rp 250.000
|
-
|
|
Beban
Sewa
|
-
|
-
|
|
Beban
Asuransi
|
-
|
-
|
|
Beban
perlengkapan toko
|
-
|
-
|
|
Beban
Perlengkapan kantor
|
-
|
-
|
|
Beban
penyusutan peralatan toko
|
-
|
-
|
|
Beban
penyusutan peralatan kantor
|
-
|
-
|
|
Beban
penyusutan gedung
|
-
|
-
|
|
Beban
listrik & air
|
Rp 50.000
|
-
|
|
Beban
administrasi bank
|
-
|
-
|
|
Beban
umum rupa – rupa
|
Rp 75.000
|
-
|
|
Beban
iklan
|
Rp 50.000
|
-
|
|
Harga
pokok penjualan
|
-
|
-
|
|
Pajak
penghasilan
|
Rp 550.000
|
-
|
|
Jumlah
|
Rp 70.550.000
|
Rp 70.550.000
|
Adapun data penyesuaian per 31 Desember 1996 sebagai berikut :
1. KAS
Bank mendebet perusahaan
sebesar Rp.50.000,- untuk biaya administrasi bank, dan memberikan kredit
sebesar Rp.150.000,- untuk mendapatkan bunga.
2. PERLENGKAPAN
Sampai dengan tanggal 31
Desember 1996 perlengkapan yang masih :
Perlengkapan toko
sebesar Rp. 150.000,-
Perlengkapan kantor
sebesar Rp. 850.000,-
+
Jumlah Rp.1.000.000,-
3. PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN
Persediaan barang dagangan
sampai dengan tanggal 31 Desember 1996 sebesar Rp.1.250.000,-
4. AKTIVA TETAP
Semua aktiva tetap disusutkan
dengan menggunakan metode prosentase 10 % dari harga perolehan.
5. HUTANG & BIAYA
31 Desember masih ada gaji
yang belum dibayar :
Gaji bagian penjualan
sebesar Rp. 250.000,-
Gaji bagian kantor sebesar Rp. 300.000,-
+
Jumlah Rp. 550.000,-
6. PERSEKOT
-
Sewa dibayar dimuka, dibayar pada tanggal 1 september tahun tersebut
dalam waktu 1 tahun.
-
Asuransi dibayar dimuka, dibayar pada tanggal 1 mei tahun tersebut dalam
waktu 2 tahun.
-
Biaya iklan diatas adalah untuk 15 kali terbit, tetapi sampai dengan
tanggal 31 Desember baru terbit 12 kali.
7. PAJAK
Taksiran pajak untuk 1 tahun sebesar
Rp.1.250.000
Ditanyakan :
1.
Buatlah jurnal
penyesuaian per 31 Desember 1996
2.
Buatlah Neraca
Lajur
3.
Buatlah Laporan
Keuangan :
a. Laporan Laba / Rugi
b.
Laporan Perubahan
Modal
c.
Neraca
4.
Buatlah jurnal
penutup, neraca saldo sesudah penutup dan jurnal pembalik
Soal 2.
Neraca Saldo dari toko bahan bangunan UD ” PAT MEKAR
KENCANA ” pada tanggal 31 Agustus 1997 sbb:
UD. ”MEKAR
KENCANA ”
NERACA SALDO
Per 31
Desember 1997
No. Rek
|
Nama Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
|
Kas Erni
|
11.200.000
|
-
|
|
Piutang Dagang
|
21.600.000
|
-
|
|
Persediaan Barang Dagangan
|
35.400.000
|
-
|
|
Perlengkapan
|
1.200.000
|
-
|
|
Iklan dibayar dimuka
|
-
|
-
|
|
Peralatan
|
2.000.000
|
-
|
|
Kendaraan
|
34.000.000
|
-
|
|
Tanah dan Bangunan
|
75.000.000
|
-
|
|
Akumulasi penyusutan aktiva tetap
|
|
33.300.000
|
|
Hutang Dagang
|
|
12.500.000
|
|
Hutang Lain-Lain
|
-
|
-
|
|
PPh Karyawan Belum Disetor
|
|
305.000
|
|
PPh pengusaha belum disetor
|
-
|
-
|
|
Modal Erni
|
|
75.000.000
|
|
Prive Erni
|
5.000.000
|
-
|
|
Penjualan
|
-
|
251.000.000
|
|
Retur & Potongan Penjualan
|
1.800.000
|
-
|
|
Pembelian
|
141.500.000
|
-
|
|
Biaya Angkut Pembelian
|
8.400.000
|
-
|
|
Retur & Potongan Pembelian
|
-
|
3.200.000
|
|
Beban gaji penjualan
|
9.600.000
|
-
|
|
Beban Iklan
|
10.500.000
|
-
|
|
Beban gaji kotor
|
4.800.000
|
-
|
|
Beban perlengkapan
|
-
|
-
|
|
Beban Penyusutan kendaraan
|
-
|
-
|
|
Beban Penyusutan Peralatan
|
-
|
-
|
|
Beban Penyusutan bangunan
|
-
|
-
|
|
Beban Kerugian Piutang
|
-
|
-
|
|
Ikhtisar L / R
|
-
|
-
|
|
Biaya Administrasi Bank
|
-
|
-
|
|
Beban Lain-Lain
|
14.000.000
|
-
|
|
Pendapatan Bunga
|
-
|
695.000
|
|
Pajak Penghasilan
|
-
|
-
|
Jumlah
|
376.000.000
|
376.000.000
|
Buatlah jurnal penyesuaian dengan data sbb :
1.
Rekening koran dari bank
memberitahukan bahwa bank mendebet sebesar Rp.45.000,- untuk biaya administrasi
bank dan mengkredit sebesar Rp.218.000,- untuk bunga bank (Pendapatan Bunga).
2.
Seorang debitur yang berhutang
Rp.200.000,- ternyata tidak dapat ditagih lagi, maka perlu dihapuskan saja.
3.
Persediaan barang
dagangan pada tanggal 31 Agustus 1997 Rp.40.500.000,-
4.
Perlengkapan yang
masih tersisa per 31 Agustus 1997 Rp.150.000
5.
Semua aktiva
tetap disusutkan sebesar 10 % sedangkan bangunan nilainya Rp.25.000.000,-
6.
Iklan dibayar
dimuka untuk 20 kali terbit, tetapi hingga akhir tahun baru terbit 8 kali.
7.
Biaya lain-lain
rp.865.000,-
8.
PPh pengusaha
ditaksir Rp.14.000.000,-
Ditanyakan :
1.
Buatlah jurnal
penyesuaian per 31 Agustus 1997
2.
Buatlah Neraca
Lajur.
3.
Buatlah Laporan
Keuangan
NERACA LAJUR PERUSAHAAN DAGANG
ReplyDeleteSoal 1
No. Rek
Nama Rekening
Debet
Kredit
Kas
Rp 15.500.000
-
Piutang Dagang
Rp 1.500.000
-
Perlengkapan Toko
Rp 500.000
-
Perlengkapan kantor
Rp 1.500.000
-
Persediaan barang dagangan
Rp 2.500.000
-
Sewa dibayar di muka
Rp 900.000
-
Asuransi dibayar dimuka
Rp 500.000
-
Iklan dibayar dimuka
-
-
Peralatan toko
Rp 5.000.000
Rp 750.000
Akumulasi peralatan toko
-
-
Peralatan
Rp 7.500.000
-
Akumulasi penyusutan peralatan
-
Rp 1.250.000
Gedung
Rp 15.000.000
-
Akumulasi penyusutan gedung
-
Rp 4.000.000
Kendaraan
Rp 12.500.000
-
Akumulasi penyusutan kendaraan
-
Rp 3.500.000
Hutang Dagang
-
Rp 5.000.000
Hutang gaji
-
-
Modal Hendro
-
Rp 42.450.000
Prive Hendro
Rp 1.000.000
-
Penjualan
-
Rp 6.500.000
Retur penjualan
Rp 750.000
-
Potongan penjualan
Rp 150.000
-
Pembelian
Rp 4.500.000
-
Biaya angkut pembelian
Rp 125.000
-
Retur pembelian
-
Rp 500.000
Potongan pembelian
-
Rp 100.000
Pendapatan bunga
-
Rp 6.500.000
Beban Gaji bagian penjualan
Rp 150.000
-
Beban Gaji bagian kantor
Rp 250.000
-
Beban Sewa
-
-
Beban Asuransi
-
-
Beban perlengkapan toko
-
-
Beban Perlengkapan kantor
-
-
Beban penyusutan peralatan toko
-
-
Beban penyusutan peralatan kantor
-
-
Beban penyusutan gedung
-
-
Beban listrik & air
Rp 50.000
-
Beban administrasi bank
-
-
Beban umum rupa – rupa
Rp 75.000
-
Beban iklan
Rp 50.000
-
Harga pokok penjualan
-
-
Pajak penghasilan
Rp 550.000
-
Jumlah
Rp 70.550.000
Rp 70.550.000
Adapun data penyesuaian per 31 Desember 1996 sebagai berikut :
1. KAS
Bank mendebet perusahaan sebesar Rp.50.000,- untuk biaya administrasi bank, dan memberikan kredit sebesar Rp.150.000,- untuk mendapatkan bunga.
2. PERLENGKAPAN
Sampai dengan tanggal 31 Desember 1996 perlengkapan yang masih :
Perlengkapan toko sebesar Rp. 150.000,-
Perlengkapan kantor sebesar Rp. 850.000,-
+
Jumlah Rp.1.000.000,-
3. PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN
Persediaan barang dagangan sampai dengan tanggal 31 Desember 1996 sebesar Rp.1.250.000,-
4. AKTIVA TETAP
Semua aktiva tetap disusutkan dengan menggunakan metode prosentase 10 % dari harga perolehan.
5. HUTANG & BIAYA
31 Desember masih ada gaji yang belum dibayar :
Gaji bagian penjualan sebesar Rp. 250.000,-
Gaji bagian kantor sebesar Rp. 300.000,-
+
Jumlah Rp. 550.000,-
6. PERSEKOT
- Sewa dibayar dimuka, dibayar pada tanggal 1 september tahun tersebut dalam waktu 1 tahun.
- Asuransi dibayar dimuka, dibayar pada tanggal 1 mei tahun tersebut dalam waktu 2 tahun.
- Biaya iklan diatas adalah untuk 15 kali terbit, tetapi sampai dengan tanggal 31 Desember baru terbit 12 kali.
7. PAJAK
Taksiran pajak untuk 1 tahun sebesar Rp.1.250.000
Ditanyakan :
1. Buatlah jurnal penyesuaian per 31 Desember 1996
2. Buatlah Neraca Lajur
3. Buatlah Laporan Keuangan :
a. Laporan Laba / Rugi
b. Laporan Perubahan Modal
c. Neraca
4. Buatlah jurnal penutup, neraca saldo sesudah penutup dan jurnal pembalik
Minta tolong dijawab ya kak...soalnya yg ini
How to make money from sports betting? - Work-to-Earn
ReplyDeleteSportsbooks are งานออนไลน์ the fastest-growing and most profitable betting companies around in deccasino the world. 샌즈카지노 We will get into the sports betting world from all these